Jumat, 04 Juli 2014

Mencapai Puncak Kenikmatan Bersama Kama Sutra



Mencapai Puncak Kenikmatan Bersama Kama Sutra


Siapa bilang seks adalah wilayah tabu pada zaman dahulu? Seandainya berkunjung ke kompleks Candi Sukuh di Jawa Tengah, Anda akan menjumpai beragam relief candi yang menggambarkan adegan seks.

Bila mau meluangkan sedikit waktu ke perpustakaan, Anda bisa mendapati kitab klasik berjudul "Centhini". Di dalamnya, banyak dikupas tentang perilaku seks masyarakat Jawa. Atau, kalau mau yang lebih ekstrem, cari saja kitab "Gatholoco" dan "Darmo Gandul".

Kama Sutra

Namun, apabila Anda ingin mendapatkan informasi tentang aspek estetis dan etika seksual, cobalah tengok kitab "Kama Sutra" yang ditulis oleh Mallanaga Vatsyayana. Tidak ada data pasti yang menjelaskan tahun kitab ini ditulis. Tetapi, yang jelas kitab ini memiliki latar tradisi Hindu klasik, dan ditulis dalam bahasa Sansekerta.

Kama sutra hingga saat ini menjadi rujukan internasional untuk mengeksplorasi persoalan seputar seks. Film-film bertema Kama Sutra sudah banyak dirilis. Literatur yang mengulas tentang Kama Sutra juga sudah banyak ditulis. Namun, Kama Sutra seolah bak mata air, ia tidak pernah kering dalam memberikan inspirasi tentang hubungan seksual.

Kama sendiri berarti "hasrat cinta", sedangkan sutra adalah "jalinan benang lembut". Jadi, secara harafiah Anda bisa menerjemahkannya dengan "jalinan lembut hasrat cinta". Kama Sutra memang menjanjikan bahwa kelembutan dalam hubungan seksual akan lebih mendatangkan kenikmatan dan kepuasan.

Tipe Berciuman

Hebatnya, dalam berciuman pun, Kama Sutra membaginya pada beberapa tipe. Ada ciuman pembuka, yaitu bertemunya bibir dengan bibir dalam keadaan tertutup. Kemudian, ada ciuman kering, di mana kedua bibir bertemu dalam keadaan sedikit terbuka dan lidah masing-masing mengusap lembut bibir pasangannya hingga basah.

Lalu, meningkat lagi pada ciuman basah, di mana masing-masing lidah saling sentuh dan merangsang air ludah untuk keluar dan membasahi mulut. Kemudian, mulut yang basah tersebut dikecupkan dengan jilatan lembut pada bagian tubuh pasangan yang sensitif, misalnya leher, dada, paha, dan lainnya.

Ciuman ini bisa dikombinasikan dengan ciuman gigit. Yaitu, dengan melakukan gigitan lembut pada bagian tubuh pasangan, boleh juga hingga meninggalkan bekas merah. Bekas ini diyakini akan menjadi kenangan manis bagi pasangan.
Selanjutnya, ada kombinasi antara ciuman kulum dan sedot. Di mana, secara bergantian masing-masing pasangan bisa saling kulum dan sedot lidah beserta bibir pasangan dengan lembut perlahan. Ciuman model ini akan makin merangsang hasrat cinta lebih bergairah.

After Play

Selain itu, kitab ini juga memberi poin penting pada saat after play. Menurut Kama Sutra, adalah kebiasaan buruk apabila langsung tertidur setelah selesai melakukan hubungan seks. Gunakan momen ini untuk memberikan pujian dan pernyataan cinta kepada pasangan.

Jangan lupa ucapkan terima kasih untuk hubungan seksual yang luar biasa, dan ajaklah pasangan untuk mandi bersama. Anda bisa saling mengusap atau menggosok tubuh pasangan, dan melakukan hubungan seks sekali lagi jika dikehendaki.

Berbagai Posisi Bercinta dalam Kama Sutra

Jika bercinta adalah sesuatu yang memiliki nilai estetik tertentu, maka bercinta pun akan memiliki berbagai posisi yang seluruh posisi tersebut juga diyakini mampu membuat pasangan merasakan keindahan dari posisi yang dilakukannya.
Berikut adalah beberapa posisi atau jurus bercinta yang disarankan untuk dilakukan pasangan suami isteri saat bercinta.

1. Jurus Menembus Awan

Pada posisi ini, wanita berbaring di posisi bawah dengan posisi lelaki duduk di atas sehingga posisinya serupa dengan pertemuan antara awan dengan hujan. Kedua tangan lelaki tersebut menyentuh alas tempat wanita berbaring.
Dengan posisi ini, vagina akan lebih mudah menyentuh bagian penis. Sementara itu, ketika penetrasi terjadi, kaki wanita berada pada posisi silang di antara bokong lelaki. Posisi seperti ini disebut juga sebagai posisi misionaris.

2. Jurus Melebarkan Sayap di Awan

Pada jurus ini, lelaki berada di posisi bawah dengan wanita duduk di atas dan membelakangi si lelaki. Posisi wanita diarahkan seperti sedang menaiki kuda dengan tangan wanita berpegangan pada kedua paha atau betis si lelaki.
Dengan posisi ini, penis akan lebih mudah menjelajahi vagina sehingga orgasme pun akan sangat mudah tercapai.

3. Jurus Awan Panas

Posisi ini sama halnya dengan posisi di atas, yakni lelaki berada di bawah. Namun, wanita pada posisi bercinta seperti ini menghadap ke arah lelaki sehingga keduanya bisa saling bertatap wajah.
Pada posisi ini, vagina akan lebih mudah mengeksplorasi kekuatan dan keindahan bercinta karena wanita bisa menjelajahi seluruh tubuh lelaki saat penetrasi dilakukan. Posisi seperti ini sering juga disebut women on the top.

4. Jurus Awan Berguling

Pada posisi ini, laki-laki dan perempuan berada dalam posisi menyamping seperti orang yang sedang berpelukan dengan kedua tangan berada di posisi pinggang sambil melingkar. Posisi ini akan memudahkan keduanya untuk berguling-guling sehingga menambah keintiman saat bercinta.

5. Jurus Terjangan Awan

Posisi ini bisa dilakukan di atas kursi atau tempat duduk lainnya. Wanita duduk di atas paha lelaki sementara si lelaki duduk. Posisi ini akan lebih membuat keduanya merasakan getaran satu sama lain karena kedekatan antara kedua tubuh sangatlah erat.

6. Jurus Awan Terbang Tinggi

Posisi ini wanita berada di atas meja, kasur, atau benda lainnya dengan posisi berbaring dan membuka kedua kakinya seperti posisi melahirkan. Sementara itu, lelaki berada dalam posisi berdiri atau berlutut sesuai dengan ketinggian alas baring si perempuan.
Pada posisi ini, lelaki bisa mengeksplorasi kegiatan bercinta sehingga wanita sebagai seorang ratu hanya bertugas untuk mengatur bukaan vaginanya saja agar sesuai dengan ritme penetrasi.

7. Jurus Palu Giok (Penis) menekuk

Posisi ini hampir sama dengan posisi di atas, namun lelaki mengangkat bokong perempuan agar vagina dan penis bisa bertemu lebih dekat lagi. Posisi kaki wanitanya pun disilangkan ke atas bahu lelaki sehingga wanita bisa memegang bagian punggung sampai ke bokong si lelaki.

8. Jurus Bambu Menjulang

Pada posisi ini, laki-laki berada di bawah dengan posisi duduk, sedangkan wanitanya berada di atas si lelaki dengan posisi wajah yang saling berhadapan. Posisi kedua tangan si lelaki adalah menahan berat badan keduanya dengan mengepal ke lantai, sedangkan perempuan bisa memeluk lelaki.

9. Jurus Telusuri Teras Permata

Pada posisi ini, perempuan berada dalam posisi menungging dengan lelaki berada di belakangnya sehingga penis seolah-olah masuk melalui anus. Dengan posisi ini, wanita juga akan merasakan kenikmatan di bagian klitoris sehingga posisi ini juga sering membuat wanita mendesah bahkan berteriak. Posisi ini sering juga disebut doggy style.

10. Jurus Awan Dingin

Pada posisi ini, lelaki berada di bawah sedangkan perempuan berada di atasnya dengan posisi duduk menyamping. Posisi ini akan lebih terasa nikmat apabila kaki lelaki disilangkan ke bagian pinggang wanita.

Posisi yang disebutkan di atas, mungkin masih belum seberapa jika dibandingkan banyaknya eksplorasi yang bisa dilakukan pasangan saat bercinta. Namun, eksplorasi tersebut tentu saja harus dilakukan atas restu kedua belah pihak.

Artinya, jangan sampai hanya satu pihak yang merasa senang dengan posisi tertentu, sedangkan pihak yang lain menerima posisi yang diinginkan oleh si pihak pertama dengan rasa terpaksa.

Keterpaksaan saat bercinta tentu saja akan merusak mood dan membuat bercinta menjadi tidak nyaman dan tidak nikmat. Oleh sebab itu, selalu lakukan komunikasi untuk membuat kondisi bercinta menjadi lebih kondusif dan siap menghasilkan ledakan-ledakan yang dahsyat (orgasme).

http://www.anneahira.com/kama-sutra.htm


Tidak ada komentar:

Posting Komentar